Mitos Apakah Starter Dorong Mobil Bisa Merusak Mesin ?

Mitos seputar otomotif - didunia otomotif roda empat kita seringkali mendengar istilah melakukan starter dorong untuk menghidupkan mesin mobil. Cara melakukan starter dorong ini adalah dengan menaiki mobil serta memasukkan tuas gigi perseneling ke gigi paling tinggi antara gigi 3 sampai 5 diikuti dengan menginjak pedal kopling, kemudian dengan bantuan orang lain, mobil didorong sampai melaju dan si pengemudi tinggal melepas pedal kopling dibarengi sedikit menginjak pedal gas.

Kondisi seperti ini banyak sekali kita temui dijalanan terhadap mobil yang mengalami kerusakan aki sehingga tidak mampu melakukan starter melalui kunci kontak. Kemudian timbul anggapan atau mitos yang disebarkan di internet mengenai bahaya melakukan starter dorong pada mobil, kemudian timbul pertanyaan pertanyaan benarkah menstarter dorong mobil bisa merusak mesin ?

Sebenarnya melakukan starter dorong pada mobil tidaklah merusak komponen mesin sehingga kami menyimpulkan bahwa hal tersebut hanyalah mitos belaka. Oke, mari kita runut dari awal mengenai proses starter mobil. Starter dapat diartikan sebagai awalan atau awal mula, melakukan starter mesin berarti melakukan suatu upaya agar mesin kendaraan dapat hidup. Dilihat dari pengertian starter saja sudah jelas bahwa mendorong mobil juga termasuk suatu cara agar mesin mobil dapat hidup pertama kali, baru kemudian dilanjutkan prosesnya secara kontinyu oleh sistem mesin itu sendiri.

Jenis jenis starter mobil

Untuk diketahui starter mobil pertama kali dikenalkan adalah dengan cara didorong, karena mendorong dirasa terlalu sulit dan membutuhkan banyak orang hanya untuk menyalakan mesin, maka dibuatlah sebuah poros engkol yang fungsinya sebagai tuas starter. Dengan memanfaatkan model starter semacam ini tentunya untuk bisa menyalakan mesin mobil menjadi lebih efisien karena cukup menggunakan satu orang dengan tenaga yang kuat untuk memutar poros engkol tuas starter. Kemudian semakin berkembangnya jaman kebutuhan manusia akan kemudahan semakin tinggi sehingga diaplikasikanlah sebuah dinamo pada sistem starter, dinamo ini disebut dengan dinamo starter.

Baca juga : Apakah penting memasang turbo timer pada mobil diesel ?

#1. Proses starter dorong pada mobil ( transmisi manual )

Untuk bisa melakukan starter pada sebuah mobil yang mogok caranya adalah seperti yang telah kami uraikan diatas, namun untuk lebih jelasnya bagaimana cara menstarter dorong mobil silahkan baca tulisan kami yang lain mengenai Cara yang benar melakukan starter dorong pada mobil. Dengan mendorong mobil ini maksudnya adalah agar roda belakang memutar transmisi mesin, karena posisi transmisi mesin ini kondisinya masuk gigi sehingga putaran dari roda belakang akan langsung diteruskan dari propeller ke transmisi kemudian memutar roda gila.

Oh iya untuk mobil berbahan dasar diesel proses starternya sangat mudah dan mobil cepat menyala dikarenakan kompresi mesin diesel ini sangat tinggi dan solar akan mudah terbakar pada kondisi ini, sedangkan mobil bermesin bensin anda harus mendorong mobil sedikit lebih jauh agar mesin bisa menyala.

#2. Proses starter tuas engkol

Proses menstarter kendaraan dengan menggunakan starter tuas engkol ini adalah anda cukup memutar tuas poros engkol dengan kecepatan yang tinggi dan tentu saja diperlukan tenaga yang kuat untuk melakukannya sebab yang kita putar adalah langsung poros engkol mesin. Selain menyusahkan bagi pemilik mobil wanita, starter model ini juga sedikit berbahaya bila kalian teledor tidak menetralkan gigi perseneling. Mobil akan berjalan dan melindas anda yang tepat dibagan depan kendaraan.

Baca juga : Penyebab mobil mogok dan susah starter diatas rell kereta api

#3. Proses starter electrik / dinamo starter

Untuk proses menyalakan mesin mobil menggunakan sistem yang canggih ini tentu saja lebih rumit dari kedua cara diatas. Pertama kita karus memutar kunci kontak mobil ke posisi on, maka secara otomatis aliran listrik dari aki akan masuk kedalam dinamo starter kemudian memutar dinamo tersebut. Selanjutnya putaran gear dari dinamo starter dihubungkan ke roda gila kendaraan sehingga roda gila yang tersambung ke poros engkol mesin ini terputar.

Berputarnya roda gila inilah yang dapat menyalakan mesin, setelah mesin menyala proses selanjutnya dilakukan oleh sistem mobil itu sendiri. Syarat agar mesin menyala dengan cara ini adalah kondisi AKI harus bagus, bila sowak tentu anda harus memakai opsi jadul yakni didorong atau opsi pintar dengan menjumper ke aki mobil lain menggunakan kabel jumper :). Bahkan saat ini menstarter mobil tidak perlu memutar kunci kontak dan cukup menyentuh tombol switch starter atau bahkan cukup menekan tombol yang ada pada remote mobil untuk menyalakan mesin mobil.

Baca juga : Cara mendeteksi dini kerusakan shockbreaker mobil

Catatan penting : Melakukan starter dorong dapat dilakukan hanya pada mobil yang menggunakan transmini manual, untuk mobil bertransmisi matic tidak diperbolehkan untuk melakukan satrter dorong dikarenakan mesin matic ini sistem pelumasannya diatur oleh sistem, yang bisa anda lakukan hanyalah menstarter dengan metode jumper.

Kesimpulan apakah starter dorong bisa merusak mesin

Dari ketiga cara menstarter diatas intinya adalah sama yakni sama sama memutar poros engkol dari sebuah mesin, yang selanjutnya pada bagian silinder ini terjadi kompresi dan siap untuk diledakkan dan menghasilkan putaran mesin. Untuk mitos yang mengatakan melakukan starter dorong bisa merusak mesin tidak benar sama sekali dan kalaupun ada kerusakan bisa dipastikan ada penyebab lain. Yang benar merugikan dari menstarter dorong mobil adalah membuat anda capek mendorong, apalagi bila bolak balik tidak berhasil melakukannya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa dibagikan :).