Penyebab Setir Tidak Kembali Setelah Belok Full

Penyebab setir mobil tidak dapat kembali lagi setelah belok full memang terkadang membuat kita menjadi jengkel,bagaimana tidak,mobil yang setirnya di belokkan setelah full kondisinya tetap seperti itu sehingga membuat kita harus mengembalikan ke posisi semula dengan cara manual ( memutar menggunakan tangan ).

Bila anda adalah salah satu pemilik mobil yang memiliki masalah yang sama seperti ini jangan khawatir,silahkan langsung bawa kendaraan kesayangan ke bengkel resmi terdekat dikota anda. Beberapa hal yang dapat menyebabkan setir mobil tidak dapat kembali setelah belok full diantaranya adalah sebagai berikut :

Penyebab setir mobil tidak dapat kembali setelah belok full

1. Setir tidak dapat kembali karena kesalahan keselarasan roda ( spooring )

Salah satu hal yang dapat menyebabkan setir mobil tidak dapat kembali adalah karena kesalahan dari keselarasan roda yang mungkin berubah akibat benturan keras yang diterima oleh roda depan kendaraan,atau bisa jadi karena melakukan penggantian part seperti tie rod dan long tierod tanpa dilakukan spooring.

Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah spooringkan dahulu mobil anda agar sudut sudut goemetrinya kembali dalam keadaan semula ( selaras ). Setelah itu silahkan anda lakukan test drive. Sudut toe in yang terlalu masuk kedalam ( terlalu plus ) adalah yang paling banyak mempengaruhi setir tidak kembali setelah belok full.

Baca juga : Jangan membelokkan setir secara full karena bisa merusak powersteering

2. Setir tidak dapat kembali setelah racksteer di setel

Coba anda ingat ingat lagi apakah pernah melakukan pembongkaran part racksteer dan membuka baut penyetelnya. Pemasangan baut penyetel yang terlalu rapat juga dapat mempengaruhi setir tidak dapat kembali setelah belok. Untuk mengatasinya silahkan anda longgarkan sedikit setelan racksteer sebanyak 90 derajat,Kemudian lakukan test drive.

Bila nantinya ketika di test pada jalan berlubang terdengan bunyi glodak glodak menandakan racksteer tidak dapat disetel lagi dan satu satunya jalan adalah menggantinya dengan part yang baru.

3. Setir tidak dapat kembali karena kebocoran fluida powersteering

Bila ternyata hanya salah satu sisi saja yang tidak dapat kembali,misal belok full kekanan bisa kembali,namun belok kekiri full tidak dapat kembali,hal ini bisa jadi karena salah satu seal racksteer ada yang bocor atau lemah sehingga gaya tekan besar sebelah. Untuk mengatasi hal ini silahkan anda lakukan pembongkaran racksteer dan mengganti oil seal nya.

Selanjutnya silahkan anda lakukan test drive. Biasanya jika kebocoran telah memasuki fase yang parah dapat berakibat rusaknya beberapa komponen pada sistem powersteeringnya terutama pada bagian pompa powersteering akan ambrol. Baca tulisan kami mengenai : Pompa powersteering rusak akibat mobil kehabisan fluida powersteering.

4. Setir tidak dapat kembali karena velg dan tapak ban yang lebar

Beberapa kasus yang pernah ada,pemakaian lebar velg dan ban yang diluar standart dapat mengakibatkan setir susah untuk kembali,walaupun bisa kembali membutuhan waktu yang lama dan dengan kecepatan tertentu saja. Untuk mengatasi hal ini silahkan anda coba ganti atau pinjam ban mobil lain yang masih standard,kemudian dipasangkan ke mobil anda kemudian anda lakukan test drive.

Baca juga : Begini tips merawat powersteerig agar tidak mudah rusak

Nah itulah tadi berbagai penyebab kenapa setir mobil tidak bisa langsung kembali setelah dipakai belok full. Semoga bermanfaat.