Perbedaan Air Suspension Dan Leaf Spring
Advertisement
Perbedaan air suspension dan leaf spring
1. Perbedaan berdasarkan bentuknya
Perbedaan pertama antara kedua jenis suspensi kendaraan angkut ini dimulai dari bentuknya, untuk suspensi leaf spring hampir kebanyakan memiliki bentuk yang sama yakni lempengan per pipih yang disusun bertumpuk tumpuk seperti yang anda lihat pada truk. Untuk air suspension memiliki desain yang sedikit unik, yakni berbentuk seperti kantong karet yang didalamnya terdapat sebuah udara yang berfungsi sebagai suspensi. Dan lagi khusus untuk air bag suspension ini bisa di tambahkan ke kendaraan yang menggunakan leaf spring sebagai helper.2. Perbedaan harga suspensi
Perbedaan yang kedua adalah mengenai masalah harga, untuk harga air suspension dijual lebih mahal dari suspensi leaf spring bahkan bisa beberapa kali lipatnya, bahkan ada yang sampai seharga lebih dari 40 juta hanya untuk sebuah air suspension sistem pada mobil kecil, dan hampir ratusan juta untuk sistem suspensi truk trailer dan bus.Kenapa air suspension bisa semahal itu ? karena air suspension bisa memberikan kenyamanan yang lebih dibandingkan dengan suspensi leaf spring. Berbeda dengan suspensi leaf spring yang harganya sangat terjangkau sekali.
Baca juga : Cara sederhana tapi ampuh dalam merawat suspensi mobil
3. Perbedaan tingkat kenyamanannya
Dari kedua jenis suspensi diatas, air suspension tentu saja memiliki tingkat kenyamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan suspensi leaf spring, karena hal ini pula lah harga air suspension di patok dengan harga yang sangat mahal. Gerakan air suspension terasa sangat lembut dan bahkan tidak berisik, lain halnya dengan suspensi leaf spring yang selain bunyi berisik saat digunakan untuk melibas lubang di jalan.hal ini tentunya membuat penumpang jadi kurang nyaman jika kendaraan menghantam lubang yang cukup dalam, karena akan timbul hentakan yang sangat keras yang jika tidak mampu diredam dengan shock absorber akan terasa ke body kendaraan. Selain itu pada air suspension ketinggian kendaraan bisa di setting, seperti yang bisa kalian lihat pada bus yang mengaplikasikan air suspension pada sistem suspensi mereka, body bus bisa dinaikkan atau diturunkan dengan menggunakan sebuah tombol.
4. Berdasarkan peruntukannya
Berdasarkan peruntukannya kedua suspensi ini juga memiliki perbedaan yang sangat mencolok, untuk suspensi jenis per daun sudah jelas diperuntukkan bagi kendaraan angkutan berat seperti truk, bus antar kota maupun truk besar seperti kontainer. Sedangkan untuk air suspension lebih diperuntukkan bagi mobil yang membutuhkan tingkat kenyamanan serta keamanan yang tinggi, misalnya diaplikasikan pada bus jenis pariwisata, truk trailer pengangkut bahan bakar minyak dan lain sebagainya. khusus untuk air bag nya bisa digunakan sebagai helper pada kendaraan truk maupun bus non air suspension agar hentakan bisa diredam dengan lebih baik.5. Berdasarkan perawatannya
Untuk perawatan antara kedua jenis suspensi ini juga sangat berbeda, suspensi leaf spring biasanya hampir bisa dikatakan free maintence, agar tidak mudah rusak kita cukup mengangkut beban sesuai dengan tonase truk atau bus yang bersangkutan. Sedangkan khusus untuk air suspension harus mendapatkan perhatian yang lebih ekstra, hal ini dikarenakan pada sebuah sistem air suspension terdiri dari banyak komponen seperti kantong udara, kabel kabel, kompressor, pressure gauge dan juga selenoid.Agar kinerja air suspension dapat maksimal dan tidak bermasalah, kita perlu secara berkala memeriksa beberapa komponen tersebut. Dengan kata lain air suspension perawatannya lebih rumit dibandingkan suspensi leaf spring.
Baca juga : Inilah berbagai kelebihan yang ada pada air suspension
Nah itulah tadi beberapa perbedaan yang ada pada kedua jenis sistem suspensi leaf spring dan juga air suspension. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat dan jangan lupa di bantu share.