Membedakan Bunyi Dengung Ban Dan Bearing

Advertisement

Bunyi yang timbul saat kita berkendara selain membuat kita merasa terganggu, juga bisa membuat pikiran tidak tenang, was - was jikalau bunyi tadi bisa menimbulkan sesuatudi kemudian hari. Selain bunyi tek - tek, berdecit dan lain sebagainya, bunyi berupa dengung an yang terjadi saat mobil dikendarai adalah jenis bunyi- bunyian yang paling mengganggu.

Bunyi berdengung ini biasanya disebabkan oleh dua macam, yang pertama adanya kerusakan pada bagiab ban, dan yang kedua adalah adanya kerusakan pada bagian bearing roda. Lalu bagaimana caranya kita membedakan antara bunyi dengung ban atau bearing ?

ban bunyi mendengung


Untuk orang awam caranya cukup kalian coba tes jalan di aspal yang rata dan mulus, lajukan mobil secara perlahan terlebih dahulu dibawah 25km/jam. Jika saat jalan pelan saja sudah terdengar bunyi dengung, bisa jadi bunyi tadi berasal dari bearing.

Bila di kecepatan rendah tidak terdengar, naikkan laju kendaraan di kisaran 40-60km/jam dan dengarkan apakah suara dengung sudah muncul, Jika iya maka bisa dipastikan adanya masalah pada ban mobil. Biasanya ban mengalami keausan yang tidak merata, ban bergelombangatau keriting.

Bunyi bearing biasanya akan terdengar walau mobil melaju di kecepatan rendah, sedangkan bunyi ban biasanya membutuhkan laju kecepatan yang lebih tinggi dan permukaan jalan yang halus baru bisa terdengar.

Untuk meyakinkan lagi, cobalah kalian raba permukaan telapak ban bagian samping, bila terasa bergelombang bisa dipastikan suara berasal dari sini. Untuk mengatasi suara karena kerusakan bearing maka perlu dilakukan penggantian bearing. Begitu pula dengan suara dengung yang berasal dari ban, maka perlu dilakukan penggantian ban dan lakukan pengecekan spooring balancing.


Subscribe to receive free email updates: