Ban Mobil Benjol, Begini Cara Menghindarinya

Advertisement
Atasi ban mobil benjol - ban mobil yang benjol tentu akan membuat kita jadi tidak nyaman. Pasalnya selain rasanya tidak enak dipakai, bikin setir mobil nyendal maupun body goyang, juga membuat kita jadi was - was bila ban pecah dijalan.Lalu kenapa sih kok ban mobil bisa benjol seperti itu ?

Jawabnya bisa beragam, mulai dari kualitas ban yang buruk, tekanan ban yang kurang diperhatikan, usia pemakaian ban, sampai dengan cara si pengemudi dalam membawa kendaraannya.

Biasanya ban mobil yang benjol berhubungan dengan kedua hal diatas yakni tekanan ban yang tidak sesuai, serta cara kita mengemudi yang kurang bagus.Ban yang diisi angin dengan tekanan kurang maupun berlebih bisa menyebabkan ban jadi benjol. Tekanan angin yang kurang bisa menyebabkan ban benjol di bagian samping ban ( sidewall ), khususnya jika angin ban kurang dan ban dipake membentur lubang di jalan, otomatis bagian dinding ban akan tergencet bibir velg yang mengakibatkan lapisan samping ban terpisah dan melembung.

max pressure rating
Contoh rating tekanan maksimal ban ( max pressure rating )

Begitu pun jika ban dipompa dengan tekanan juga bisa mengakibatkan ban menjadi benjol,benjol ini khususnya terjadi di bagian telapak ban nya. Biasanya nanti akan berefek setir terasa seperti nyendal jika ban yang benjol berada di depan. Serta body mobil akan terasa goyang jika ban yang benjol ada di bagian belakang.

Tips menghindari agar ban mobil tidak benjol


Untuk menghindari agar ban mobil awet serta tidak mudah benjol cukup mudah, yang pertama adalah dengan memompa ban sesuai dengan tekanan idealnya. Biasanya untuk mobil passenger tekanan ban antara 32 hingga 34 PSI. Sedangkan untuk sedan bisa lebih rendah yakni sekitar 28 hingga 32 PSI.

Mengisi angin lebih rendah dari tekanan ideal diatas selain ban rawan benjol samping, juga rawan aus dibagian sisi luar + sisi dalam sekaligus.Terkadang ketika akan mengangkut beban berlebih, kita akan menambahkan tekanan angin bukan ? Hal ini boleh saja karena semakin banyak penumpang tekanan angin memang harus ditambah agar tidak kekurangan angin.

Namun kalian harus memperhatikan kemampuan ban tadi dalam menampung tekanan.Usahakan jangan memompa ban melebihi kemampuannya dalam menahan tekanan dari dalam, sebab jika melebihi kemampuan dan ban menghantam lubang akan berakibat benjol di bagian telapaknya.


Untuk mengetahui seberapa kuat ban dipompa  kalian bisa mengecek informasi yang tercetak di bagian dinding ban. Biasanya tercetak dengan huruf yang lumayan kecil yang bertuliskan "max pressure" atau "max press", lihat contoh gambar di awal artikel diatas.

Baca juga : Penyebab setir mobil bergetar di kecepatan tinggi

Oh iya perhatikan pula kemampuan ban dalam memikul beban ya, indikatornya juga ada di bagian dinding ban yang bertuliskan "max load" atau sejenisnya.Max load ini berisi informasi seberapa kuat sebuah ban menampung beban.

Sebagai contoh sebuah ban tertulis Max load sebesar 600kg, maka sebuah mobil dengan 4 buah ban mampu menopang berat sebanyak 4 x 600kg= 2.4 ton. Jika mobil katakanlah Kijang Innova memiliki berat 1.665 kg, sisa muatan yang bisa diangkut oleh ban ini baik penumpang + barang totalnya adalah sekitar 2.400 kg - 1665 kg = 735 kg.

#Cara hitung bagasi mobil

Nah dengan mengetahui berapa berat beban yang bisa diangkut oleh ban tersebut diatas, kalian bisa dengan mudah menghitung seberapa berat barang bawaan setelah kalian kurangi berat penumpangnya.

Katakanlah kalian membawa 4 penumpang dengan berat per orang sekitar 70kg an. Maka berat ke 4 orang tadi totalnya adalah 280kg. Maka bagasi yang bisa kalian bawa dengan ban tersebut maksimalnya adalah 735 - 280 = 455 kg an.

Baca juga : Nih batas aman jumlah tambalan ban tubeless

Nah bagaimana semoga informasi diatas bisa berguna buat kalian yang mungkin belum tahu mengenai penyebab ban mobil benjol, tips menghindari agar ban mobil tidak benjol, serta bonus cara menghitung kemampuan ban dalam mengangkut beban penumpang & bagasi.



Subscribe to receive free email updates: