Cara Merawat Mesin Turbo Agar Tidak Mudah Rusak

Advertisement
Tips merawat mesin turbocharger - keberadaan mesin turbo memang sangatlah penting guna meningkatkan tenaga dan efisiensi bahan bakar sehingga mau tidak mau anda harus tahu bagaimana cara merawat mesin turbo ini agar nantinya tidak mudah rusak. Lalu langkah apa saja sih yang sebaiknya kita ketahui dalam melakukan perawatan mesin turbocharger ini ?

Sebenarnya perawatan mesin mobil yang dilengkapi dengan turbo ini tak jauh beda dengan mesin non turbo, namun perlu penanganan yang lebih spesifik guna menjaga turbocharger tetap optimal. Nah dibawah ini adalah beberapa hal sederhana yang bisa kalian ketahui bagaimana caranya merawat turbocharger yang ada pada mesin diesel.

Cara Merawat Mesin Turbo Agar Tidak Mudah Rusak

Cara yang bisa dilakukan untuk merawat mesin turbo


1. Rajin mengganti oli, usahakan pakai oli khusus

Mesin turbo ini memiliki kinerja yang lebih berat sehingga membutuhkan pelumas yang mampu melumasi dengan baik seluruh komponen bergerak yang ada pada sebuah mesin mobil, apalagi turbin dari turbo ini mampu terputar bahkan hingga diatas 240.000 rpm sehingga jika kita tidak rutin mengganti oli, bisa membuat kinerja turbo tidak optimal. Penggantian oli mesin lebih cepat dari yang disarankan lebih baik, misalnya untuk mobil diesel lama penggantian olinya per 5000, kalian bisa melakukan penggantian per 4000 km an.

Selain penggantian oli yang lebih cepat, pastikan anda menggunakan oli yang diformulasikan khusus untuk mesin diesel turbocharger, sebab pelumasan pada turbocharger ini juga menggunakan oli mesin. Oli khusus untuk mesin ber turbo ini biasanya selain memiliki kemampuan pelumasan yang lebih baik juga mampu melakukan pendinginan.

Baca juga : Kenali perbedaan supercharger dan turbocharger

2. Gunakan bahan bakar berkualitas

Setiap sesuatu yang berkualias pastinya harganya lebih mahal, dan efeknya juga tentunya akan lebih baik dibandingkan yang biasa saja, termasuk dalam hal bahan bakar kendaraan. Memakai bahan bakar yang berkualitas akan membuat proses pembakaran diruang mesin lebih sempurna sehingga tidak menghasilkan sisa gas buang yang masih mengandung partikel solar, yang jika menempel pada turbin dan ikut terbakar akan membuat turbin menjadi terbakar dan rompal.

3. Mengetahui cara mematikan mesin turbo yang benar

Karena turbin didalam mesin turbo ini mampu terputar hingga 150.000 rpm maka perlu ritual khusus guna mematikan mesin diesel yang dilengkapi turbocharger, salah satunya adalah menunggu mesin dalam keadaan idle agar rpm turbin menurun, baru kemudian kita bisa mematikan mesin. Bila tidak mau repot anda bisa memasangkan alat yang bernama turbo timer pada mobil diesel ber turbo. Walaupun produk keluaran terbaru sudah mengadopsi teknologi ajuster, alangkah baiknya ritual diatas tetap dilakukan untuk menjaga komponen turbocharger tetap awet wet wettt.

Baca juga : Cara matikan mesin diesel turbo yang benar

Nah demikian beberapa tips yang bisa kalian lakukan guna menjaga dan merawat komponen turbocharger tetap awet. Semoga bermanfaat.


Subscribe to receive free email updates: