Ciri Engine Mounting Mengalami Kerusakan
Advertisement
Kondisi yang seperti itu biasanya disebabkan karena adanya kerusakan pada komponen mobil yang berfungsi sebagai pengikat mesin dan juga sebagai peredam getaran pada mesin mobil yang disebut dengan istilah engine mounting / mounting engine. Jika komponen ini sampai rusak maka maka hasilnya seperti yang telah kami sampaikan diatas, yakni timbulnya suara kasar atau bergetar pada mesin mobil.
beberapa contoh bentuk mounting engine |
Engine mounting ini terbuat dari 2 bahan utama yakni dua buah pelat besi yang direkatkan menjadi satu dengan menggunakan bantalan karet khusus berwarna hitam yang dilekatkan dengan menggunakan lem khusus. Untuk bentuk pelat besinya pun bisa berbeda beda, ada yang hanya potongan memanjang saja dan ada juga yang berbentuk seperti dua buah lingkaran pelat logam ( biasanya bentuk seperti ini banyak diaplikasikan pada mobil jenis sedan ).
Penyebab engine mounting rusak
Mounting engine ini adalah komponen yang memiliki masa pakai terbilang sangat lama, oleh karena itu bila mounting engine ini rusak, salah satu faktor penyebabnya adalah karena usia pakai yang sudah tua dan memang sudah waktunya rusak. Jika sudah begitu untuk mengatasi hal ini satu satunya jalan adalah anda harus melakukan penggantian mounting engine baru agar problem bunyi bunyian tersebut bisa diatasi.Apakah engine mounting yang rusak bisa diperbaiki ?
Engine mounting ini adalah produk atau komponen sekali pakai, sehingga jika sudah mengalami kerusakan tidak dapat dilakukan perbaikan. Kerusakan pada engine mounting pada umumnya adalah sobeknya karet pengikat yang terdapat diantara dua pelat besi mounting.Baca juga : Spesifikasi lengkap Yamaha Xabre alias MT 15
Jika kalian memiliki mobil yang bermasalah seperti diatas, coba anda cek apakah mounting engine mobil anda dalam kondisi rusak ataukah tidak, pastikan anda selalu merawat kondisi mobil dengan baik agar terhindar dari kerusakan kerusakan fatal lainnya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa dibagikan.