Kesalahan Mencuci Mobil Yang Paling Sering Terjadi

Kesalahan kesalahan mencuci mobil - mencuci kendaraan memang menjadi suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh pemiliknya agar kendaraan kesayangan, khususnya mobil akan senantiasa terjaga penampilannya. Namun masih banyak diantara kita yang melakukan beberapa kesalahan saat mencuci mobil pribadi sendiri dirumah, yang malah akan menyebabkan kerusakan pada permukaan cat mobil.

Mungkin banyak dari mereka yang beranggapan dalam mencuci mobil ya tinggal dicuci, disiram dengan air, di sabun kemudian dibilas dan di lap atau dikeringkan, selesai. Padahal proses dalam mencuci mobil ini tidak sesederana itu, nah agar anda tidak menjadi salah satu dari mereka yang melakukan kesalahan saat mencuci mobil, ada baiknya anda mengetahui beberapa kesalahan umum yang biasanya paling sering dilakukan saat mencuci mobil.

Kesalahan yang sering dilakukan saat cuci mobil

Terlambat mencuci mobil

Yang pertama adalah mengenai interval cuci mobil yang tidak beraturan atau malah terlambat untuk melakukan pencucian mobil. Umumnya mencuci mobil bisa dilakukan minimal 1 minggu sekali bila mobil tidak terlalu sering dipakai dan tidak terlalu kotor. Untuk mobil yang sering digunakan terutama sering berkendara keluar kota maka interval pencucian pun berubah tergantung tingkat kekotoran mobil itu sendiri. Jika sudah terlihat kotor maka disarankan untuk langsung dilakukan pencucian setelah mobil digunakan.

Dengan rutin mencuci mobil tanpa anda sadari anda sudah melakukan perawatan cat mobil agar senantiasa terjaga keindahannya. Loh bukannya terlalu sering mencuci bisa merusak cat mobil mas ? Ah itu sih mitos karena cat mobil asli pabrikan memiliki ketahanan yang sangat tinggi dan sudah teruji, selain itu biasanya di atas lapisan cat terdapat sebuah lapisan clear atau pernis, jadi disaat anda mencuci mobil sebenarnya anda hanya membersihkan kotoran diatas lapisan pernis dan tidak sampai merusak cat.

Mencuci dengan detergen atau sabun colek

Kesalahan paling umum kedua ialah tentang bahan sabun yang digunakan untuk mencuci mobil, banyak diantara mereka masih menggunakan sabun colek ataupun detergen untuk digunakan sebagai bahan utama mencuci body mobil. Padahal bahan bahan tersebut sangat dilarang untuk dipakai mencuci mobil karena sabun colek atau detergen sendiri bisa mempengaruhi kualitas cat body mobil ( meskipun terdapat lapisan vernis ).

Saat ini banyak beredar sabun khusus yang diformulasikan dan diperuntukkan untuk mencuci body mobil dimana sabun ini tidak mengandung unsur kimia yang bisa merusak cat. Memang harga sabun khusus untuk cuci mobil ini sedikit lebih mahal dibandingkan dengan sabun colek yang hanya Rp 1000 rupiah, namun dengan menggunakan sabun tersebut resiko kerusakan cat seperti pudarnya warna cat mobil bisa kalian hindari.

Mencuci di bawah terik matahari

Terkadang ada sebagian orang yang malah melakukan pencucian mobil kesayangan mereka dibawah terik sinar matahari yang sangat panas dan menyengat, padahal akibatnya bisa dikatakan sangat kurang baik untuk permukaan cat body mobil anda. Dengan melakukan pencucian dibawah sinar matahari langsung akan membuat sabun dan air menjadi lebih cepat mengering dan meninggalkan noda bercak diatas permukaan cat. Bila sering melakukan cara pencucian mobil yang seperti ini sebaiknya mulai sekarang ditinggalkan. Selain merusak cat, bukankah terik matahari ini akan menyengat dan merusak kulit anda ?. Bila kalian tidak memiliki halaman yang teduh, cobalah mencuci mobil di saat kondisi cuaca yang tidak panas menyengat, misalnya di pagi hari atau di sore hari.

Mengeringkan mobil sembarangan

Terkadang ada beberapa orang yang setelah selesai melakukan pencucian dan pembilasan, mengeringkan air yang ada di permukaan body pun secara sembarangan dengan menggunakan kain lap seadanya. Padahal tidak semua jenis kain lap itu bagus untuk mengeringkan air selesai mencuci, bisa bisa malah membuat cacat permukaan cat seperti baret atau terbentuknya efek sarang laba laba.

Untuk menghindari resiko seperti diatas, alangkah baiknya anda HANYA mengeringkan mobil dengan menggunakan lap kain berbahan microfiber yang aman dan sangat disarankan oleh salon detailing mobil. Bila anda rasa kain lap microfiber ini terlampau mahal, setidaknya anda memiliki lap kanebo untuk mengeringkan mobil selesai dicuci. Usahakan pula untuk membedakan kain lap yang digunakan untuk membersihkan antara bagian panel body mobil dan kaca dengan bagian lain seperti bagian velg, grill dan lainnya.

Nah itulah tadi beberapa kesalahan yang umum atau sering dilakukan orang orang dalam mencuci mobil. Bila ada diantara pembaca pernah melakukan salah satu atau malah seluruh hal diatas, sebaiknya mulai saat ini perbaiki cara mencuci anda, jika tidak tahu cara yang benar mencuci mobil silahkan bertanya kepada mereka yang sudah berpengalaman, atau serahkan saja sepenuhnya urusan cuci mencuci ke bengkel cuci mobil yang bisa anda temukan. Semoga bermanfaat.

Beberapa artikel dibawah ini mungkin juga bermanfaat bagi anda seputar cuci kendaraan.