Kelebihan Dan Kekurangan Suspensi Torsion Beam
Advertisement
Suspensi torsion beam juga dikenal dengan suspens twist beam, dimana bentuk suspensi ini menyerupai huruf C ataupun huruh H. Di bagian depan suspensi yang menyerupai huruf H ini terkait langsung ke chassis mobil melalui bushing, sedangkan pada bagian belakangnya terpasang stub axle di tiap sisi.
Suspensi torsion beam ini termasuk kedalam jenis suspensi semi independen yang mana sering diaplikasikan pada model mobil sub kompak ataupun mobil model kompak dan juga kebanyakan bisa kita lihat pada mobil super mini eropa yang berpenggerak depan. Beberapa contoh mobil yang memakai suspensi jenis ini seperti Honda Fit, Honda Freed, Toyota Yaris, ataupun Toyota Vios.
Kelebihan suspensi torsion beam
Kelebihan dari suspensi model ini adalah kontruksinya yang tidak begitu rumit, serta memiliki bobot yang jauh lebih ringan dibandingkan jenis suspensi lainnya, serta spring coil atau per dan juga shock absorber tidak begitu keras sehingga selain terasa lebih ekonomis juga terasa lebih nyaman ketika dikendarai.Kekurangan suspensi torsion beam
Selain memiliki kelebihan tentunya suspensi ini juga memiliki beberapa kekurangan yang diantaranya adalah terbatasnya pengaturan camber belakang, selain itu karena posisi suspensi yang demikian maka untuk membuat saluran gas buang atau knalpot memerlukan ruangan yang cukup.Nah itulah beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh suspensi jenis torsion beam yang terpasang pada mobil, untuk membaca lebih detail mengenai sistem suspensi mobil, silahkan baca artikel kami yang lain dibawah ini.
Baca juga : Mengenal jenis jenis suspensi mobil
Semoga bermanfaat dan silahkan di bagikan artikelnya.