Mengenal Oli Sintetik Dan Segudang Kelebihannya
Advertisement
Dari kedua proses pembuatan oli, pembuatan oli sintetik ini memiliki tahapan yang jauh lebih rumit karena dalam proses pembuatannya,perlu memisahkan berbagai kandungan senyawa yang kurang baik terhadap mesin seperti senyawa nitrogen, sulfur dan senyawa lainnya sehingga tidak menimbulkan pembentukan reaksi oksida dan asam sehingga merusak komponen mesin.
Jadi kesimpulannya ialah kualitas dari oli sintetik ini jauh lebih bagus, selain itu proses pembuatan dan bahan baku pembuatannya tidak terpaku pada hasil minyak bumi saja, Karena tingkat produksinya yang sangat amat sulit serta banyaknya kelebihan yang dimiliki oleh oli jenis sintetis, maka wajar saja jika harga dari oli sintetis ini sangat mahal bahkan harganya bisa mencapai 3 kali lipat dari harga oli mineral biasa.
Baca juga : Waspada bahaya sering gonta ganti merk oli mesin
Apa saja kelebihan dari oli sintetik / sintetis ini ?
Karena oli ini bisa dikategorikan oli premium tentu saja banyak kelebihan yang ditawarkan oleh oli sintetis ini yang diantaranya ialah sebagai berikut ini :1. Tahan di suhu ekstrim
Satu kelebihan dari oli jenis sintetis ini yang tak dimiliki oleh oli mineral ialah tingkat ketahanan yang sangat tinggi di cuaca ekstrim, seperti misalnya jika oli sintetis digunakan pada mesin kendaraan di daerah bersalju, maka oli ini tidak dapat membeku walaupun suhu jauh berada di suhu minus 0 derajat sekalipun. Dan juga oli sintetis ini juga tahan terhadap suhu panas yang ekstrim dimana oli sintetis ini tingkat kekentalannya bisa stabil dan tidak cepat encer.Berbeda halnya dengan oli mineral yang jika mobil digunakan di daerah bersuhu panas, ataupun mesin mobil ketika mencapai suhu panas maka kekentalannya bisa berubah. Suhu oli yang memanas biasanya rentan menimbulkan reaksi kimia seperti reaksi asam dan juga reaksi oksida yang bisa merusak mesin, namun pada oli jenis sintetis hal ini tidak terjadi. Meskipun terjadi pun tingkatannya jauh lebih rendah dibandingkan oli mineral.
2. Oli sintetis bebas dari unsur logam berbahaya
Karena oli ini adalah jenis oli buatan maka dalam produksinya ada tahapan pemisahan antara kandungan oli murni dengan beberapa senyawa kimia yang bisa membahayakan mesin seperti unsur karbon reaktif, senyawa sulfur dan nitrogen. Sehingga dengan minusnya kandungan logam didalam oli sintetis membuat oli menjadi lebih awet dan tidak mudah meninggalkan residu atau kerak pada mesin mobil.Baca juga : Bagus mana antara oli sintetis dengan oli mineral
3. Memiliki bentuk molekul yang sama
Pernahkah anda melihat iklan oli sintetis astrol dimana pada iklan ini menjelaskan bahwa molekul dari oli sintetis ini memiliki ukuran yang lebih kecil dan juga sama, sehingga dengan begitu oli sintetis ini mampu untuk masuk ke celah terkecil dari bagian mesin mobil tanpa adanya hambatan.4. Lebih tahan dari reaksi oksidasi dan penguapan
Oli sintetis ini tidak gampang bereaksi dengan oksigen yang masuk kedalam ruang mesin yang bisa menyebabkan kekentalan dari oli tersebut berubah dan bisa mengubah senyawa kimia dari oli. Selain itu oli sintetis ini juga tidak gampang menguap di suhu tinggi.
5. Usia pakai oli sintetis lama
Seperti yang telah kami jelaskan diatas bahwa oli sintetis ini dibuat dengan teknologi tinggi yang mampu menghasilkan oli dengan kualitas yang unggul, sehingga membuat usia pakai oli sintetis ini menjadi jauh lebih lama daripada oli mineral / standard. Perbandingan antara oli mineral dengan oli sintetis ini bahkan bisa 1:3 yang artinya jika oli mineral bisa digunakan dan bertahan hanya 10.000km, maka untuk oli sintetis ini bisa digunakan dan mampu bertahan sampai 30.000km.6. Tidak menyumbat lubang saluran oli
Pada sebuah mesin mobil banyak sekali lubang lubang yang digunakan untuk mendistribusikan oli agar bisa melumasi semua komponen mesin dengan baik. Beberapa oli mineral ada yang bisa mengendap dan menimbulkan jelaga / residu yang dapat menyumbat lubang distribusi oli tersebut. Sedangkan untuk oli sintetis tidak demikian, oli sintetis ini hampir dipastikan tidak meninggalkan jelaga atau residu apapun sehingga semua komponen mesin terhindar dari yang namanya endapan oli.7. Membuat tarikan mesin enteng
Anda bisa membandingkannya sendiri jika anda pernah menggunakan oli mineral biasa dan beralih untuk menggunakan oli sintetis. Karena kondisi oli sintetis ini lebih encer namun tetap stabil pada suhu panas maupun dingin, membuat tarikan mesin mobil menjadi lebih enteng dan lebih bertenaga. Kenapa demikian ? Ibaratnya orang sedang berenang, tentu gerakan anda lebih gesit ketika berenang di air daripada di kubangan lumpur bukan ?Itulah sebabnya kenapa hampir semua mobil sport dan mobil balap menggunakan oli jenis sintetis. Bahkan untuk saat ini mobil mewah tidak disarankan memakai oli mineral dan lebih dianjurkan untuk memakai oli sintetis untuk menjaga performa mesin mobil.
Baca juga : Ketahui berbagai fungsi dari oli pada mesin kendaraan
Catatan penting
Untuk penggunaan oli mineral ini juga tidak bisa dilakukan secara sembarangan, anda harus mengerti dan tahu mesin mobil anda membutuhkan oli mesin dengan standar SAE berapa, apakah 10w-40, 20w-40, 20w-50 dan lain sebagainya. Anda bisa memeriksa buku panduan pemilik untuk mengetahui hal ini atau konsultasikan ke bengkel resmi untuk memperoleh infromasi lengkapnya.Untuk pembelian oli sintetis pun sangat disarankan membeli di dealer / bengkel resmi yang ada dikota anda karena selain kualitasnya terjamin, anda juga mendapatkan garansi jika melakukan penggantian di bengkel resmi tersebut.